Pada bagian tersebut, penulis mengatakan obrolan tentang ajakan berhubungan seksual menjadi bahasan paling penting dalam berpacaran. Si penulis juga mengatakan menjadi hal yang wajar jika pacar mengajak untuk berhubungan seks.
Si penulis pun malah memberikan solusinya jika pacar pembaca mengajak untuk berhubungan seks dengan mengiyakan untuk menurutinya. Asalnya baik si pembaca dan pacarnya sama-sama siap untuk melakukannya.
Foto bagian 'Pacar Ngajak ML' ini di-share pemilik akun Facebook, Teeamtamzir Bugeazt di Komunitas Bisa Menulis di Facebook. Ratusan orang pun menanggapi foto halaman buku tersebut yang sebagian besar mengecamnya.() republika online
Generasi muda saat ini diserang oleh budaya barat yang serba bebas yang akan menjerumuskan mereka kepada kehancuran. Mereka disuguhi segala yang merusak masa depan dan peradaban mereka di masa yang akan datang.
Tentunya hal ini menjadi maklum sebab negeri ini menganut sistem sekuler liberal. Sistem ini meemiliki anak kandung yang disebut demokrasi.
Demokrasi memiliki pilar yaitu kebebasan individu untuk berperilaku. Sehingga seks bebas dalam kacamata demokrasi boleh saja asal suka sama suka dan tidak merugikan pihak lain. Akhirnya, masyarakat hanya bisa mengelus dada karena jeritan penolakan dan kekecewaan mereka tidak akan ada artinya bagi demokrasi.
Demikian pula dengan segala perangkatnya, demokrasi akan melindungi para pengarang buku dan penerbit yang memproduksi buku-buku yang merusak generasi.Sebab demokrasi memiliki pilar lainnya yaitu melindungi kebebasan berpendapat.()
0 komentar:
Posting Komentar