728x90 AdSpace

  • Hot News

    Senin, 30 Juli 2012

    Masing-masing Partai Mulai Memainkan Kartu Truf Lawan

    Pengamat Politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto, melihat kasus yang sekarang melilit politisi senior PDI-P, Emir Moeis, seperti bagian dari permainan buka tutup kasus antar partai politik. Tak di pungkiri, kata dia, bila masing-masing partai memegang kartu truf pesaingnya, yang bisa dimainkan untuk tujuan politik.

    "Saya kira hampir seluruh partai terutama yang DPR saat ini masing-masing memiliki kartu truf yang dikeluarkan tak sekaligus," kata Gun Gun, di Jakarta, Sabtu (28/7).


    Menurut Gun Gun, dalam permainan buka tutup, kasus yang dimiliki lawan politiknya akan dikeluarkan saat mereka juga terdesak oleh satu kasus yang mencuat dan menjadi sorotan publik.

    "Saya melihat kecenderungannya ada semacam peperangan terselubung dalam naik-turunnya kasus-kasus di ruang publik. Dan itu saya yakin dikelola dan dikendalikan oleh aktor-aktor di partai politik sebagai bagian dari mekanisme pertahanan diri partai-partai," ujarnya.

    Maka, sangat penting untuk memastikan KPK agar jangan sampai komisi anti korupsi itu terjebak dalam ritme para politisi. Tetapi harus fokus pada kerja pemberantasan korupsi. "Terlepas dari partai manapun para politisi itu berasal," katanya.

    Menurutnya, secara politik kasus yang sekarang menjerat Emir Moeis, pastinya akan berdampak pula pada partainya, PDI-P. Citra partai akan terpengaruh.

    "Tentu mas, karena Emir Moeis ini kan politisi PDIP dan setiap tindakan aktor yang negatif akan memengaruhi 'current image' buruk bagi partai yang mengusungnya," ujar dia.

    Kata dia, nama partai ikut terseret, apabila ada kadernya bermasalah secara hukum adalah hal yang lumrah dalam pentas korupsi politik, seperti halnya korupsi pengadaan Al Qur'an yang sedikit banyak memukul citra Partai Golkar.

    " Atau Kasus Nazaruddin yang kini membuat limbung Demokrat," paparnya.

    Namun, lebih penting dari itu mulai terkuaknya beberapa kasus yang melibatkan petinggi partai, hanya mengkonfirmasi ada sesuatu yang tak beres dalam kehidupan kepartaian di tanah air. Sesuatu yang bau busuk dan bau bacin.

    "Menurut saya , ini puncak gunung es dari korupsi politik yang dilakukan banyak pihak dan banyak proyek," ungkap Gun Gun.

    Tabuh genderang perang sudah di tabuh KPK. Harapan publik pada KPK. Karena itu, komisi anti korupsi itu mesti konsisten, terutama saat menangangi kasus yang melibatkan banyak politisi lintas partai.

    "Jangan sampai ini hanya menjadi bubble politics sekaligus buka-tutup kasus untuk saling mungunci di antara berbagai kekuatan politik," jelasnya.

    Yang pasti, kasus Emir, Nazaruddin, dan kasus lainnya yang melibatkan politisi, hanya menunjukan, bahwa tindakan korupsi itu nyaris menyentuh seluruh partai yang saat ini ada di DPR.

    sumber: itoday.co.id
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: Masing-masing Partai Mulai Memainkan Kartu Truf Lawan Rating: 5 Reviewed By: Anonim
    Scroll to Top